Laporan Akhir 2



PERCOBAAN 2 


1. Jurnal
 [kembali]

  • Data Percobaan







 2. Alat dan Bahan [kembali]

  • Proteus versi 8.15 




  • Panel DL 2203C , Panel DL 2203D , Panel DL 2203S 


  • Jumper




     3. Rangkaian [kembali]








     4. Prinsip Kerja [kembali]

  • Pada rangkaian modul terdapat 1 jenis flip-flop yaitu T FF. Dimana prinsip  kerjanya dibuat dengan menggunakan JK FF yang kedua inputannya dihubungkan menjadi satu. Jika input T FF akan aktif dan dipengaruhi oleh clock maka outputnya akan berubah dan jika T FF tidak aktif walaupun dipengaruhi oleh clock maka outputnya tidak berubah.

    Pada percobaan 2  modul 2 yaitu menggunakan  T flipflop, T flip flop berasal dari J-K flip Flop yang input J dan K nya dijadikan 1. Disini inputan berupa switch SPDT dan output menggunakan LED. Switch SPDT terhubung pada power dan juga ground, dimana kaki yang terhubung pada power mengindikasikan logika 1 dan yang terhubung pada ground mengindikasikan logika 0. Untuk keadaan input divariasikan dan diamati outputnya untuk masing-masing flipflop.

    T flipflop disini memiliki kaki input Set (S) dan Reset (R) yang keduanya berkondisikan active low. Sehingga jika salah satu kaki S atau R dalam kondisi on. Maka output pada kaki Q dan Q' akan dipaksakan bernilai sesuai dengan kaki input yang aktif. Dimana jika kaki S aktif, maka output kaki Q = 1 dan Q' = 0. Sedangkan jika kaki R aktif, maka output kaki Q = 0 dan Q' = 1. Jika kedua kaki S dan R aktif secara bersamaan, maka akan terjadi efek saling meniadakan. Dimana kedua input akan melakukan set dan mereset secara bersamaan. Sehingga output dari kaki Q dan Q' beernilai 1 1.

    Berikutnya jika kaki S dan R tidak aktif atau diberkan input logika 1. Maka kedua flipflop bekerja dengan prinsip inputnya sebagai berikut:

    Pada T flipflop terdapat 2 kaki input selain S dan R yaitu T (J-K) dan CLK. Dimana CLK akan menjadi penentu perubahan output terhadap input T yang diberikan. Disini CLK berkondisi active low, sehingga setelah 1 periode dan pulsa bertukar low, output akan bertukar sesuai dengan input T. Input pada kaki T adalah 0, maka output tidak akan berubah dari kondisi sebelumnya. Namun jika input pada T adalah 1 maka output pada kaki Q dan Q' akan berada dalam keadaan Toggle.




     5. Video Percobaan [kembali]






     6. Analisa [kembali]

     1. Analisa pengaruh input pada masing-masing kondisi terhadap output Q dan Q'?

    Jawab:

    Pada rangkaian modul terdapat 1 jenis flip-flop yaitu T FF. Dimana prinsip  kerjanya dibuat dengan menggunakan JK FF yang kedua inputannya dihubungkan menjadi satu. Jika input T FF akan aktif dan dipengaruhi oleh clock maka outputnya akan berubah dan jika T FF tidak aktif walaupun dipengaruhi oleh clock maka outputnya tidak berubah.

    Pada jurnal dapat dilihat bahwa ketika kaki input T B2 diberi don't care. B1 dan B0 divariasikan, maka output Q dan Q' juga akan mengeluarkan kebalikan dari inputnya. Sedangkan ketikan B2 diberi input clock maka output dari inputan B1 dan B0 1 1 akan bernilai toggle dikarenakan prinsip kerja dari T FF adalah input T aktif ketika dipengaruhi nilai inputan berupa clock.


     7. Download File [kembali]



    Komentar

    Postingan populer dari blog ini